Ujian Mandiri

Apa itu Ujian Mandiri

Jalur Mandiri adalah nama yang digunakan oleh masyarakat secara umum untuk menyebut sistem penerimaan mahasiswa baru yang dilakukan oleh perguruan tinggi negeri yang dilaksanakan secara mandiri oleh masing-masing perguruan tinggi negeri di Indonesia.

Penerimaan D-3
Pada umumnya, penerimaan mahasiswa untuk tingkat Diploma (termasuk D-3) diatur oleh masing-masing universitas. Beberapa universitas mengadakan sistem penerimaan secara bersama-sama dalam UMB-PT, yang bekerja sama dengan Perhimpunan SPMB Nusantara. Namun, sebagian besar tetap mengadakan seleksi secara mandiri di masing-masing universitas.

Penerimaan S-1
Untuk Penerimaan Mahasiswa S-1 pada perguruan tinggi yang dikelola oleh pemerintah, sistem penerimaan diatur oleh PP No 66 Tahun 2010. Karena dilaksanakan secara mandiri oleh masing-masing perguruan tinggi negeri (tidak seperti SNMPTN yang dilaksanakan secara bersama-sama di bawah koordinasi Direktur Jendral Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan Nasional), Jalur Mandiri dilaksanakan secara tidak seragam dan bergantung kepada kebijakan masing-masing perguruan tinggi negeri. Jalur Mandiri juga dapat berupa tes, sehingga sering disebut pula dengan Ujian Mandiri. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan dan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 34 Tahun 2010 tentang Pola Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana pada Perguruan Tinggi yang diselenggarakan oleh Pemerintah, pelaksanaan jalur mandiri untuk penerimaan calon mahasiswa S1 pada jurusan dan fakultas yang mengikuti SNMPTN akan dilaksanakan sesudah SNMPTN.

Mari kita pahami lebih lanjut lagi

Selain SNMPTN dan jalur SBMPTN, terdapat juga satu jalur penerimaan lagi yaitu Seleksi Mandiri PTN atau biasa disebut juga Ujian Mandiri. Dengan kuota Jalur Mandiri sekitar 30%, maka sebaiknya lo lebih menganggap serius jalur ini dan mulai mempersiapkannya juga jauh-jauh hari. Jangan pernah hanya mengandalkan 1-2 jalur untuk bisa kuliah. Manfaatkanlah segala ruang dan kesempatan yang ada, karena memang persaingan di setiap jalur juga tidak mudah.

"Dengan kuota Jalur Mandiri menjadi sekitar 30%, maka sebaiknya lo lebih menganggap serius jalur ini dan mulai mempersiapkannya juga jauh-jauh hari"

Nah, untuk jalur alternatif selain SBMPTN maupun SNMPTN, di artikel ini gua mau bahas tentang Seleksi Mandiri atau Ujian Mandiri masuk PTN. Seleksi Mandiri PTN merupakan penerimaan mahasiswa baru di suatu PTN yang diadakan dan dikelola sendiri oleh perguruan tinggi tersebut. Jadi misal Universitas Negeri Malang (UM) atau Universitas Indonesia (UI) nih ngadain penerimaan khusus UM sendiri (di luar jalur nasional dan SBMPTN) maka itulah yang gua maksud dengan jalur Seleksi Mandiri PTN. Ngarti yee?

Pola Penerimaan Mahasiswa Baru Program S1

Dalam Permenristek Dikti Nomor 2 Tahun 2015, Penerimaan mahasiswa baru program sarjana pada PTN tahun 2015 terdiri dari Seleksi Nasional (SNMPTN), Seleksi Mandiri Bersama (SBMPTN) dan Seleksi Mandiri PTN. SBMPTN dan Seleksi Mandiri PTN tergabung dalam 1 kategori yaitu Seleksi Mandiri, bedanya SBMPTN dikelola secara terpusat untuk semua PTN, sedangkan Seleksi Mandiri PTN dikelola oleh masing-masing PTN yang menyelenggarakan, sesuai dengan peraturan yang berlaku.


Jenis-jenis Seleksi Mandiri PTN

Karena dikelola sendiri oleh masing-masing PTN, maka ragam seleksi mandiri S1 PTN berbeda-beda. Beberapa mekanisme Seleksi Mandiri PTN yaitu:


  1. Ujian Mandiri/Tulis: Merupakan mekanisme Seleksi Mandiri S1 PTN dengan mengadakan ujian / tes. PTN yang memakai mekanisme seleksi ini antara lain: UI (SIMAK UI), UNDIP, UGM (UTUL), IPB (UTMI), UNY, Unnes dll.
  2. Seleksi Raport / PMDK: Merupakan mekanisme Seleksi Mandiri S1 PTN dengan melakukan seleksi raport / prestasi. PTN yang memakai mekanisme seleksi ini antara lain: UGM (PBUTM), Unnes (Jalur Prestasi)
  3. Seleksi Melalui Nilai SBMPTN: Merupakan mekanisme Seleksi Mandiri S1 PTN dengan melihat nilai SBMPTN siswa. Jadi PTN tidak mengadakan tes, tetapi cukup melihat hasil SBMPTN calon mahasiswa untuk kemudian dirangking. Jadi pendaftar harus ikut SBMPTN sebelumnya. PTN yang tahun 2017 ini memakai mekanisme ini antara lain: ITS, UNHAS, UNS, Unair, UB, UPN Jakarta, UPI.


Jadi, sebagian besar PTN memakai mekanisme Ujian Mandiri dalam Seleksi Mandirinya.
Apabila digambarkan dalam bentuk bagan, maka pembagian jalur Penerimaan Maba PTN seperti ini:



Dari bagan di atas udah tau kan bedanya SNMPTN dan PMDK? Ya meskipun sama-sama seleksi raport / prestasi, namun bila lo liat di bagan, posisinya udah beda, berarti jalur seleksinya juga beda.

Di samping itu, ada juga beberapa PTN yang memilih untuk tidak membuka jalur Seleksi Mandiri PTN, dan hanya menerima mahasiswa dari 2 jalur saja, yaitu SNMPTN dan SBMPTN. PTN yang tidak mengadakan Seleksi Mandiri PTN untuk S1 antara lain: ITB dan UNPAD.



Informasi Penting Seputar Ujian Mandiri/Tulis di Beberapa PTN di Indonesia

Nah, karena nanti pasti banyak banget yang butuh dan nanyain, terutama untuk tipe soal dan tanggal pelaksanaan. jadi berikut ini gue jelasin secara singkat aja tentang beberapa ujian mandiri PTN di Indonesia.

1. SIMAK UI

Seleksi Masuk Universitas Indonesia (SIMAK UI) merupakan jalur seleksi masuk UI untuk menyaring mahasiswa baru S1 Paralel, Vokasi dan, S1 Kelas Khusus Internasional. SIMAK UI 2017 rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 21 Mei 2017.

Materi Ujian SIMAK UI terdiri dari:

Kemampuan Dasar (KD): Matematika Dasar, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris
Kemampuan IPA (KA): Matematika IPA, Fisika, Kimia, Biologi, dan IPA Terpadu
Kemampuan IPS (KS): Ekonomi, Sejarah, Geografi, dan IPS Terpadu.
Info lebih lanjut tentang SIMAK UI bisa dilihat disini >> http://simak.ui.ac.id

Tips SIMAK UI dan pembahasan soal-soal tahun sebelumnya bisa lo download disini >> https://www.zenius.net/blog/1421/simak-ui

2. UTUL UGM
Ujian Tulis Universitas Gadjah Mada (UTUL UGM) merupakan jalur seleksi masuk UGM yang bertujuan untuk menyaring mahasiswa baru program sarjana UGM.

UTUL UGM 2017 dilaksanakan pada 21 Mei 2017 di Yogyakarta, Jakarta, Pekanbaru, dan Balikpapan. Tiap tahun UTUL UGM selalu bareng ama SIMAK UI. Jadi ya bagi yang minat keduanya, lo dipaksa memilih salah satu diantaranya.

Materi tes UTUL UGM meliputi kemampuan potensi akademik, kemampuan dasar, tes kemampuan sosial humaniora dan atau kemampuan sains teknologi.

Info lebih lanjut tentang UM UGM bisa dilihat disini >> http://um.ugm.ac.id/v.2015/id_home.php?d=depan

3. UM UNAIR
Ujian Mandiri Universitas Airlangga (UM UNAIR) merupakan seleksi penerimaan mahasiswa baru UNAIR yang diselenggarakan secara mandiri. Mulai tahun ini UM UNAIR tidak memakai tes tetapi memakai nilai SBMPTN.

Pendaftaran UM UNAIR 2017 dilaksanakan sekitar bulan Juni-Juli.

Info lebih lanjut tentang UM UNAIR bisa dilihat disini >> http://ppmb.unair.ac.id/web/site/mandiri



4. UM UNDIP
Ujian Mandiri Universitas Diponegoro (UNDIP) merupakan jalur seleksi masuk untuk berbagai program perkuliahan di UNDIP. Untuk program S1, pendaftaran akan dilaksanakan pada tanggal 24 Mei – 24 Juni 2017, sedangkan tesnya akan dilaksanakan pada tanggal 8 Juli 2017.

Materi Ujian Mandiri adalah sebagai berikut:

SAINTEK (IPA) : Matematika Dasar, Biologi, Bahasa Inggris, Fisika, Kimia
SOSHUM (IPS): Matematika Dasar, Bahasa Indonesia, Sejarah-Sosiologi-Ekonomi-Georgrafi, Bahasa Inggris, Kewarganegaraan
Campuran: Gabungan antara Saintek dan Soshum
Info lebih lanjut tentang UM UNDIP bisa dilihat disini >> http://um.undip.ac.id/

 5. UMB PT
Ujian Masuk Bersama Perguruan Tinggi (UMB PT) merupakan Ujian Mandiri yang dilaksanakan secara bersama-sama oleh beberapa Perguruan Tinggi Negeri maupun Perguruan Tinggi Swasta. Jadi secara pengertian mirip SBMPTN namun PTN yang mengikuti UMB PT lebih sedikit. Jika SBMPTN diikuti oleh sekitar 65 PTN, UMB PT diikuti oleh 15 PTN. Saat ini pendaftaran UMB PT 2017 belum diumumkan jadwalnya, sebagai gambaran, UMB PT tahun 2016 dilaksanakan pada tanggal 24 Juli 2016, jadi UMB PT ini termasuk seleksi PTN paling akhir.


Daftar PTN yang mengikuti UMB PT 2016 lalu: Universitas Malikussaleh (UNIMAL) Lhokseumawe, Universitas Syiah Kuala (UNSYIAH) Banda Aceh, Universitas Teuku Umar (UTU), Universitas Samudra, Universitas Sumatera Utara (USU) Medan, Universitas Andalas, ISI Padangpanjang, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Universitas Jambi (UNJA) Jambi, niversitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA) Banten, Universitas Terbuka (UT), Universitas Palangka Raya, Universitas Borneo Tarakan (UBT), Universitas Udayana Bali (Unud)

Materi Ujian terdiri dari:

Soal Penalaran Matermatika dan Bahasa terdiri dari: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Soal Penalaran Sains terdiri dari : Matematika Sains, Fisika, Kimia, Biologi
Soal Penalaran Ilmu Sosial terdiri dari : Ekonomi, Sejarah dan Geografi
Untuk keterangan lebih lanjut atau keterangan seleksi mandiri PTN lain, langsung aja kepoin website PTN masing-masing ya. Kalo dijelasin semua, akan panjang banget artikelnya.

Info lebih lanjut tentang UMB PT bisa dilihat disini >> http://penerimaan.spmb.or.id/welcome

Apakah Seleksi Mandiri PTN selalu mahal?

Banyak anak yang skeptis apabila mendapat tawaran untuk mengikuti Seleksi Mandiri PTN. “Ngga ah bro! ane ga ada duit”. Biasanya sih gitu. Tapi tunggu dulu deh, apakah semua jalur mandiri selalu mahal? Ternyata enggak kok. Ada banyak PTN yang memberlakukan perlakuan biaya kuliah yang sama bagi yang diterima di semua jalur penerimaan, misalnya di UTMI IPB, atau UNNES, dll.

Tapi, memang ada juga beberapa PTN yang memberlakukan mahasiswa yang diterima melalui Seleksi Mandiri PTN itu lebih mahal bila dibanding dengan jalur SNMPTN atau SBMPTN. Di beberapa PTN tersebut, bagi yang diterima melalui Seleksi Mandiri PTN, langsung di plot di UKT (Uang Kuliah Tunggal) tinggi. Sehingga, pilihan biaya nya menjadi lebih sedikit. Jadi rajin-rajin cek dulu di website masing-masing PTN atau bertanya kepada humas PTN yang bersangkutan sebelum kamu memutuskan daftar di Seleksi Mandiri PTN yang kamu inginkan ya. Kecuali kalo biaya emang ga jadi persoalan, itu lain lagi ya.


Biaya Kuliah Jalur Mandiri


Tidak dapat dipungkiri biaya kuliah untuk jalur mandiri lebih tinggi dibandingkan dengan jalur SNMPTN dan SBMPTN. Umumnya PTN membebankan UKT pada golongan tinggi untuk jalur mandiri. Alasan lain yang membuat jalur mandiri terasa mahal karena adanya uang pangkal yang harus ditanggung mahasiswa. Uang pangkal ini tidak berlaku bagi mahasiswa baru dari jalur SNMPTN dan SBMPTN.

Merujuk Permenristekdikti No 22 Tahun 2015 tentang Biaya Kuliah Tunggal dan Uang Kuliah Tunggal pada Perguruan Tinggi negeri di Lingkungan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Pasal 9 (1) menyebutkan PTN dapat memungut uang pangkal dan/atau pungutan lain selain UKT dari mahasiswa baru Program Sarjana dan Program Diploma yang terdiri atas:


  • mahasiswa asing
  • mahasiswa kelas internasional
  • mahasiswa yang melalui jalur kerja sama; dan/atau
  • mahasiswa yang melalui seleksi jalur mandiri.

Jadi untuk jalur mandiri besaran biaya kuliah tergantung kebijakan PTN tersebut dengan kata lain biaya jalur mandiri PTN terbagi menjadi 2 (dua):


  1. Biaya kuliah terdiri atas UKT ditambah uang pangkal (atau pungutan lainnya).
  2. Biaya kuliah hanya terdiri atas UKT saja.

Dalam tulisan ini akan dibahas PTN yang membuka pendaftaran mahasiswa baru lewat Jalur Mandiri dengan biaya kuliahnya terdiri atas  UKT + uang pangkal .

UNDIP

  • Uang pangkal bagi mahasiswa jalur mandiri Undip dinamakan Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI). SPI dikenakan sekali selama masa studi.
  • Besaran SPI terbagi menjadi 2 golongan (I dan II) dengan angka bervariasi tergantung program studi. SPI terkecil Fakultas Ilmu Budaya Rp 6.000.000 (gol I) sedangkan uang pangkal paling besar Kedokteran Umum sejumlah Rp 150.000.000.
  • UKT yang dikenakan untuk jalur mandiri ditetapkan pada kelompok VII yang merupakan golongan tertinggi UKT.
  • Info uang pangkal Undip lihat http://biayakuliah.net/daftar-ukt-undip-2014-2015/

UB (Universitas Brawijaya)

  • Penerimaan jalur mandiri UB atau sering disebut SPMK (Seleksi Program Minat dan Kemampuan)
  • SPP dikelompokkan menjadi 3 golongan
  • Uang Pangkal atau Sumbangan Pengembangan Fasilitas Pendidikan (SPFP) juga dibagi menjadi 3 golongan dengan besaran antara Rp 9.375.000 (Fisip) s/d Rp 232.500.000 (Kedokteran)
  • Ada tambahan biaya lain yang meliputi Tes Bahasa Inggris, ICCC, ORDIK, Ormawa, Tes Kesehatan, Perpustakaan, Layanan IT, Sertifikasi IT Internasional, Jaket dan Jas Almamater dengan total sekitar Rp 2.285.000
  • Info uang pangkal UB http://biayakuliah.net/biaya-kuliah-ub-jalur-mandiri/
  • Info PMB UB http://selma.ub.ac.id/pendaftaran/spmk/

ITS

  • Seleksi mandiri di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) diberi nama Program Kemitraan dan Mandiri (PKM)
  • Biaya kuliah terdiri dari UKT dan Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI)
  • UKT sama untuk semua program studi sebesar Rp 7.500.000
  • Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI) berkisar antara Rp 20.000.000 s/d Rp 75.000.000
  • Info uang pangkal ITS klik http://biayakuliah.net/biaya-kuliah-its-jalur-mandiri/
  • Info PMB ITS http://smits.its.ac.id/sarjana/

UNAIR

  • Biaya yang ditanggung ada 2 komponen yaitu UKS (Uang Kuliah Semesteran) dan UKA (Uang Kuliah Awal). UKS dibayarkan setiap semester, UKA dibayarkan sekali selama masa studi.
  • Jenis pembiayaan Jalur mandiri UNAIR dikelompokkan menjadi 3 yakni UKT 6A, UKT 6B, dan UKT 6C. Perbedaannya UKT 6A tidak dibebankan UKA
  • Info uang pangkal lihat http://biayakuliah.net/ukt-unair-surabaya/
  • Info pendaftaran: http://ppmb.unair.ac.id/id/site/mandiri

UI

  • Jalur mandiri UI disebut jalur non reguler
  • Terdapat dua komponen biaya yakni BOP (Biaya Operasional Pendidikan) dan DP (Dana Pengembangan). BOP kurang lebih sama dengan UKT yang dibayarkan per semester, sedangkan uang pangkal berupa DP dibebankan sekali selama masa kuliah dan dibayarkan pada semester pertama.
  • Berbeda dengan S1 reguler hanya dikenakan BOP tanpa uang pangkal atau Dana Pengembangan. Juga BOP yang dibebankan jalur reguler lebih rendah dibandingkan non reguler.
  • Besaran BOP dan DP jalur non reguler: http://www.ui.ac.id/pengantar-pendaftaran/biaya-pendidikan.html

Unnes Semarang
  • Seleksi Mandiri Universitas Negeri Semarang (SM-Unnes) adalah seleksi penerimaan mahasiswa baru jenjang D3, S1, S2, S3, dan Profesi yang diselenggarakan secara mandiri oleh Universitas Negeri Semarang dalam bentuk ujian tertulis dan/atau ujian keterampilan seni/olahraga.
  • Biaya kuliah jalur mandiri berupa Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan Biaya Peningkatan Mutu dan Prestasi Kemahasiswaan (BPMPK).
  • Pendaftar atau calon mahasiswa dapat memilih besaran Biaya Peningkatan Mutu dan Prestasi Kemahasiswaan (BPMPK) yang ditetapkan sebagai berikut:


Unej Jember

Biaya kuliah jalur mandiri Universitas Jember ditetapkan dengan Keputusan Rektor sebagai dasar hukumnya. Biaya pendidikan mahasiswa baru Program Sarjana dan Program Diploma yang diterima melalui seleksi jalur mandiri yang terdiri atas Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI).

Besaran UKT mahasiswa baru yang diterima melalui seleksi jalur mandiri dibebankan setiap semester sampai dengan akhir masa studi.

Sedangkan SPI terbagi atas 3 (tiga) kelompok yang dapat dipilih pada saat melakukan pendaftaran. Jurusan Pendidikan Dokter manjadi program studi yang mempunyai besaran SPI paling tinggi yakni kelompok I Rp 200.000.000, kelompok II Rp 250.000.000 dan Kelompok III 300.000.000. UKT yang dibebankan jurusan kedokteran umum Rp 17.500.000, sama dengan UKT program studi Pendidikan Dokter Gigi

Seleksi mandiri Unej dilakukan bersama dengan Perguruan Tinggi di Lingkungan Besuki Raya atau disebut SBMPTBR (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Se-Besuki Raya) melalui Ujian tertulis yang dilaksanakan serntak di Kabupatem/Kota WIlayah Besuki Raya yakni Jember, Banyuwangi, Situbondo, Lumajang dan Probolinggo.

UKT dan SPI Unej Jamber 2016


Universitas Andalas

Biaya kuliah jalur mandiri Unand terdiri atas SPP per semester dan Biaya Pengembangan Institusi yang dibayarkan pada tahun pertama. Besaran biaya Pengembangan Institusi antara Rp 6.000.000 s/d 70.000.000 untuk jurusan Pendidikan Dokter, berikut daftarnya:


UPN Veteran Jakarta

Biaya kuliah untuk jalur mandiri UPN Jakarta khusus program S1 (sarjana) terdiri atas UKT dan Sumbangan Pengembangan Pendidikan (SPP). UKT dibayarkan per semester dengan ketentuan UKT kelompok tertinggi atau UKT Kelompok VIII (delapan) dari program studi diterima.
Sedangkan program D III jalur mandiri tidak ada SPP sertaUKT berdasarkan pengelompokan berdasarkan kemampuan ekonomi.

Universitas Negeri Malang

Biaya kuliah jalur mandiri Universitas Negeri Malang terdiri atas Uang Kuliah Semester (UKS) dan Sumbangan Pemeliharaan Sarana Akademik (SPSA). UKS dibayarkan setiap semester, sedangkan SPSA dibayar 1 kali selama kuliah.


Universitas Sumatera Utara (USU)

Biaya kuliah jalur ekstensi dan mandiri selama menempuh pendidikan di USU terdiri dari atas :


  1. Dana Kelengkapan Akademik (DKA)
  2. Biaya Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP)
  3. Biaya Skripsi
  4. Biaya Wisuda

Selain menerima mahasiswwa dari jalur reguler (SNMPTN dan SBMPTN) USU juga membuka pendaftaran mahasiswa baru dari jalur mandiri dan ekstensi.
Penerimaan mahasiswa jalur mandiri melalui UMB-PT (Ujian Masuk Bersama Perguruan Tinggi) yang diselenggarakan oleh Perhimpunan SPMB Nusantara termasuk USU. Persyaratannya : lulusan tiga tahun terakhir SMA, MA, SMK, SMA Luar negeri yang sudah mendapat penyetaraan dari Kemenristekdikti.
Sedangkan pendaftaran jalur ekstensi diadakan sendiri oleh pihak Universitas Sumatera Utara, masa pendaftaran biasanya setelah pelaksanaan penerimaan jalur mandiri. Hanya jurusan tertentu saja yang dibuka untuk ekstensi, tidak sebanyak jalur mandiri dimana hampir semua fakultas dan jurusan yang membuka pendaftaran.
Biaya kuliah jalur ekstensi dan mandiri selama menempuh pendidikan di USU terdiri dari atas :
  1. Dana Kelengkapan Akademik (DKA)
  2. Biaya Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP)
  3. Biaya Skripsi
  4. Biaya Wisuda
Dana Kelengkapan Akademik (DKA) dibebankan sekali dan dapat diangsur 4 kali dan dibayarkan setiap awal semester. Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) dibebankan per semester dengan besaran sesuai jurusan.
Dana Kelengkapan Akademik dan SPP

Biaya Skripsi dan Wisuda USU


Universitas Negeri Medan (Unimed)

Selain UKT, biaya lain yang yang harus dibayar mahasiswa jalur mandiri Unimed adalah Sumbangan Pengembangan Pendidikan dengan pilihan sebagai berikut:

  1. 0 (nol),
  2. 5.000.000 (lima juta),
  3. 10.000.000 (sepuluh juta),
  4. 15.000.000 (lima belas juta),
  5. 20.000.000 (dua puluh juta),
  6. 25.000.000 (dua puluh lima juta),
  7. 30.000.000 (tiga puluh juta),
  8. 35.000.000 (tiga puluh lima juta),
  9. 40.000.000 (empat puluh juta).

Uang kuliah tunggal (UKT) jalur mandiri ditetapkan pada kelompok tertinggi dengan rincian seperti di bawah ini:

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA (UPI)

Biaya kuliah jalur mandiri UPI TA 2018/2019 terdiri atas:


  1. Registrasi.
  2. Biaya penyelenggaraan pembelajaran.
  3. Biaya pengembangan fasilitas dan mutu akademik.
  4. Dana pengembangan lembaga.



Sekian dulu atas apa yang bisa saya sampaikan, sekian terimakasih. Bila ada yang ingin ditanyakan Silahkan berkomentar.


0 comments: